Mastel Golf Tournament Kuatkan Hubungan Antar Instansi

Jakarta – Masyarakat Telematika Indonesia (MASTEL) Minggu (18/09/2016) telah menyelenggarakan kegiatan 2nd Mastel Golf Tournament 2016, yang diadakan di Jakarta Royale Golf Club, Jatiwaringin, Jakarta Timur. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian perayaan Hari Bhakti Postel Ke-71.

Lebih dari 190 peserta hadir mengikuti acara tahunan tersebut. Dimana para peserta merupakan para pelaku di bidang telekomunikasi dan informasi. Untuk memberikan semangat kepada para peserta, panitia menyediakan hadiah beberapa unit mobil yang terdiri dari Toyota Fortuner, Marcedes S Class bagi peserta yang berhasil mencetak ‘Hole in One’. Selain hadiah – hadiah tersebut, telah disiapkan pula puluhan hadiah door prize dan grand lucky door prize.

Dalam sambutannya Ketua Umum Mastel Kristiono menyampaikan bahwa turnamen golf merupakan kegiatan rutin tahunan dari MASTEL Golf Club yang baru saja dibentuk, sekaligus untuk memeriahkan peringatan Hari Bakti Postel Ke-71.

”Kita berharap dengan golf tournament ini bisa memperkuat hubungan antar instansi,” ujar Kristiono pada sambutannya. Sementara target dari peserta yang akan ikut berpartisipasi nanti berasal dari perusahaan telekomunikasi, stakeholder, pemerhati telekomunikasi, dan regulator.

Sementara itu CEO Indosat Alexander Rusli selaku Ketua Panitia Hari Bakti Postel ke -71, pada sambutannya menjelaskan rangkaian kegiatan dan mengucapkan terima kasih kepada pihak – pihak yang telah mendukung terselenggaranya acara tersebut. Serta tidak lupa mengajak para peserta untuk bergabung dengan MASTEL Golf Club.

Pada kesempatan yang sama, Menteri Komunikasi dan Informasi Rudiantara mengucapkan selamat kepada para peserta yang berprestasi. Ia pun menambahkan bahwa terkadang kita terbius, terlalu fokus dan terlalu terlena untuk urusan interkoneksi, network sharing dan sebagainya. Jadi perlu juga sekali waktu kita santai melalui olahraga golf ini, karena tidak menutup kemungkinan ini melalui olahraga golf dapat menyelesaikan sebuah permasalahan. Hal ini disebabkan pembicaraan dapat dilakukan dengan lebih santai.